Senin, 09 Juli 2018

Punya Hipertensi? Hindari 5 Makanan Ini

Punya Hipertensi? Hindari 5 Makanan Ini


Untuk Anda yang memiliki hipertensi, singkirkanlah makanan-makanan ini dari piring Anda.
, Jakarta Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satu hal yang memiliki pengaruh besar adalah makanan yang dikonsumsi. Mungkin kebanyakan orang sudah mengetahui bahwa asupan garam berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah.
Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan asupan garam dalam sehari dibatasi kurang dari 5 gram per hari atau kurang dari 1 sendok teh. Garam mengandung 40% natrium dan 60% klorida. Dalam 1 sendok teh terkandung 2,3 gram natrium.
Garam dan natrium tersebut mempunyai pengaruh besar dalam menjaga agar tekanan darah tetap terkontrol. Tak hanya berfokus pada garam, sebenarnya ada serangkaian makanan yang wajib dihindari oleh penderita hipertensi, yaitu:
  1. Daging dalam kemasan (processed meat)

Daging yang sudah diproses dan disimpan dalam kemasan banyak mengandung natrium. Contohnya seperti pada sosis. Pada saat daging diproses, biasanya akan ada penambahan garam di dalamnya. Konsumsi daging dianjurkan sebagai sumber protein yang sehat, tapi pastikan Anda mengonsumsi daging dalam keadaan segar, bukan dalam kemasan.
  1. Makanan yang dibekukan (frozen food)

Frozen food terbukti mengandung natrium yang tinggi (misalnya pizza dapat mengandung 700 mg natrium dalam satu potong). Selain sebagai penambah rasa, natrium dalam makanan yang dibekukan juga dapat berguna sebagai pengawet.
  1. Makanan kaleng

Makanan kalengan seperti sarden dan kornet cenderung memiliki kadar natrium yang tinggi. Serupa pada makanan beku, natrium pada makanan kaleng juga berfungsi sebagai pengawet agar tahan lama.
  1. Makanan cepat saji

Kadar garam dalam makanan cepat saji bisa sangat tinggi. Hal ini terjadi karena garam menjadi syarat penting untuk menambah rasa nikmat. Di samping itu, makanan cepat saji mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang dapat berisiko meningkatkan kadar kolesterol darah. Pada akhirnya, kolesterol yang tinggi ini dapat meningkatkan tekanan darah tinggi.
  1. Gula

Tidak hanya garam, faktanya gula dapat memengaruhi tekanan darah. Secara tidak sadar, gula terkandung dalam berbagai makanan sehari-hari yang Anda konsumsi, seperti kue, roti, donat, permen dan camilan-camilan lainnya. Konsumsi gula berlebihan dapat berisiko mengalami kelebihan berat badan hingga obesitas.
Tekanan darah tinggi banyak dialami oleh orang-orang dengan kelebihan berat badan dan obesitas. Dalam sehari batas maksimal gula yang  masih aman dikonsumsi pria sekitar 9 sendok teh, dan 6 sendok teh untuk wanita.
Jika Anda tidak tahu apakah mengidap hipertensi atau tidak, disarankan untuk melakukan pemeriksaan tekanan darah hingga tiga kali berturut-turut dalam waktu berbeda. Hipertensi adalah kondisi yang ditandai dengan tekanan darah sistolik sama dengan, atau di atas 130 mmHg, dan tekanan darah diastolik sama dengan atau di atas 80 mmHg.
Apabila Anda mengalami hipertensi, pastikan untuk menghindari asupan makanan yang dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah. Selain menyingkirkan kelima jenis makanan di atas, Anda dianjurkan mengonsumsi sayur dan buah yang memenuhi minimal 50% makanan Anda dalam sehari. Kandungan kalium dalam sayur dan buah dipercaya dapat mengurangi efek natrium dalam tubuh. Selain itu, Anda juga mendapat manfaat  sehat lainnya dari kandungan serat dan antioksidan yang ada dalam sayur dan buah.

Tidak ada komentar:
Write komentar

Labels